Perilaku Gajah Sumatra (Elephas maximus sumatranus) Betina pada Kandang Dalam di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta

Nasya Aqila Firmanza, Luthfiralda Sjahfirdi

Abstract


Gajah sumatra (Elephas maximus sumatranus) adalah satwa yang mempunyai ikatan keluarga yang kuat dan sistem sosial matriarki yang dipimpin oleh gajah betina dewasa dominan. Kondisi dan perilaku gajah di habitat aslinya tentu berbeda dibandingkan di penangkaran seperti kebun binatang. Taman Margasatwa Ragunan (TMR) merupakah salah satu wilayah konservasi ex-situ. Pengamatan perilaku antargajah betina di kawasan ex-situ penting dilakukan karena bertujuan untuk mengamati dan menganalisis interaksi yang ada antargajah betina pada kandang dalam di TMR. Penelitian dilakukan dengan mengamati perilaku individu dan perilaku sosial antarbetina pada tiga individu gajah sumatra betina yang terdiri dari dua ekor gajah dewasa dan satu ekor gajah anakan yang berada bersama di kandang dalam. Metode yang digunakan adalah scan animal sampling. Hasil pengamatan yaitu perilaku individu gajah sumatra betina pada kandang dalam di TMR didominasi oleh perilaku bergerak dan perilaku sosial antargajah sumatra betina didominasi oleh perilaku mengejar gajah lain. Hasil pengamatan perilaku antargajah betina pada setiap individu gajah berbeda dipengaruhi oleh faktor internal gajah dan lingkungan sekitar.

KeywordsElephas maximus, female sumatran elephant, individual behavior, social behavior


Full Text:

PDF

References


Gopala, O. Hadian, Sunarto, A. Sitompil, A. Williams, P. Leimgruber, P. Chambliss and S. E. d. Gunayardi. Elephas maximus ssp. Sumatranus, Sumatra Elephant. 2022. [Online]. Available: https://dx.doi.org/10.2305/IUCN.UK.2011-2.RLTS.T199856A9129626.en. [Diakses pada 26 Februari 2022].

G. D. Winarno and S. P. Harianto, Perilaku Satwa Liar (Ethology), Lampung: Anugrah Utama Raharja, 2018.

N. Putri, “Perilaku dan Interaksi Sosial Gajah Sumatra (Elephas maximus sumatranus Temminck, 1847) di Kawasan Hutan dengan Tujuan Khusus Aek Nauli, S.Si thesis, Dept. Konservasi Sumberdaya Hutan dan Ekowisata, Institut Pertanian Bogor, Bogor, Indonesia, 2019.

K. Berliani, K. S. Hartini and Y. Andriani, “Daily Activity of Elephant Allomothers (Elephas maximus sumatranus) in Tangkahan Conservation Response Unit (CRU) Area, Langkat, North Sumatera”, in IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 2019, pp. 1—7.

N. D. Yudarini, I.G. Soma and S. Widyastuti, “Tingkah Laku Harian Gajah Sumatera (Elephas maximus sumatranus) di Bali Safari and Marine Park, Gianyar”, Indonesia Medicus Veterinus, vol. 2, (4), pp. 461—468, 2013.

R. P. Handiyanti, “Perilaku Harian Individu dan Perilaku Sosial Populasi Gajah Sumatra (Elephas maximus sumatranus) di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta”, S.Si thesis, Dept. Biologi, Universitas Indonesia, Depok, Indonesia, 2018.

Riba’i, A. Setiawan and A. Darmawan, “Perilaku Makan Gajah Sumatera (Elephas maximus sumatranus) di Pusat Konservasi Gajah Taman Nasional Way Kambas”, Media Konservasi, vol. 18, (2), pp. 89—95.

N. S. Manullang, “Perilaku Menggaram (Salt lick) Gajah Sumatera (Elephas maximus sumatranus) di Conservation Response Unit (CRU) Tangkahan, Langkat, Sumatera Utara”, S.Si thesis, Dept. Biologi, Universitas Sumatera Utara, Medan, Indonesia, 2021.

C. Larisha, I. Herdiana, D. Gunaryadi and D. Elfidasari, “Perilaku dan Pola Asuk Induk (parental care) terhadap Anak Gajah Sumatera (Elephas maximus sumatranus) di Taman Margasatwa Ragunan”, Jurnal Al-Azhar Indonesia Seri Sains dan Teknologi, vol. 3, (4), pp. 197—203.

S. H. Evitasari, E. K Nasution and A. Muchsinin, “Pengaruh Pengunjung terhadap Aktivitas Harian Gajah Sumatera (Elephas maximus sumatranus) di Taman Margasatwa Ragunan Jakarta Selatan”, BioEksakta: Jurnal Ilmiah Biologi Unsoed, vol. 2, (2), pp. 165—173.

L. N. I. Sari, “Perilaku Bermain pada Anak Gajah (Elephas maximus sumatranus) di Conservation Response Unit (CRU) Tangkahan, Langkat, Sumatera Utara”, S.Si thesis, Dept. Biologi, Universitas Sumatera Utara, Medan, Indonesia, 2021.

J. Altmann, “Observation Study of Behavior: Sampling Methods”, Behaviour, vol. 49, (3/4), pp. 227—267.

Abdullah, Dahlian and Mukhlisin, “Preferensi Makan Gajah Sumatera (Elephas maximus sumatranus) di Kawasan Hutan Cagar Alam Jantho”, Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi, vol. 1, (1), pp. 65—67.

T. Soehartono, H. D. Susilo, A. F Sitompul, D. Gunaryadi, E. M. Purastuti, W. Azmi, N. Fadhli and C. Stremme, Strategi dan Rencana Aksi Konservasi Gajah Sumatera dan Gajah Kalimantan 2007-2017, Jakarta: Departemen Kehutanan RI, 2007.

M. Yildirir, G. Daş, C. Lambertz and M. Gauly, “Feeding, resting and agonistic behaviour of pregnant Boer goats in relation to feeding space allowance”, Annals of Animal Science, vol. 19, (4), pp. 1133—1142.

Darwisah, “Kajian Perilaku Agonistik Intraspesifik Koloni Nasutitermes matangensis (Isoptera: Termitidae) di Pulau Sebasi Lampung”, S.Pd thesis, Pendidikan Biologi, Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung, Lampung, Indonesia, 2017.

R. Sukumar, The Living Elephants: Evolutionary Ecology, Behavior, and Conservation, New York: Oxford University Press, 2003.

H. M. M Tanjung, “Perilaku Asuh Induk terhadap anak gajah (Elephas maximus sumatranus) di Kawasan Conservation Response Unit (CRU) Tangkahan, Langkat, Sumatera Utara”, S.Si thesis, Dept. Biologi, Universitas Sumatera Utara, Medan, Indonesia, 2019.




DOI: http://dx.doi.org/10.36722/sst.v8i1.1671

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


LP2M (Lembaga Penelitian dan Pengembangan Masyarakat)

Universitas AL-AZHAR INDONESIA, Lt.2 Ruang 207

Kompleks Masjid Agung Al Azhar

Jl. Sisingamangaraja, Kebayoran Baru

Jakarta Selatan 12110

Visitor