Representasi Konsep Retorika Persuasif Aristoteles dalam Pidato Ismail Haniyah untuk Umat Islam Indonesia

Ali Fikry

Abstract


Abstrak Penelitian ini membahas tentang tentang retorika persuasif dalam pidato Ismail Haniyah untuk umat Islam Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah menemukan dan menjelaskan konsep retorika persuasif yang ada pada pidato tersebut. Analisis yang digunakan adalah teori retorika persuasif perspektif Aristoteles. Dalam teori ini terdapat penjelasan terkait retorika yang memiliki tiga jenis, yakni retorika forensik, demonstratif, dan Deliberatif. Prinsip teori ini tercermin dalam konsep The Five Canon of Rhetoric, panduan sekaligus ketentuan yang harus ada dalam pidato persuasif. Kelima ketentuan tersebut berkaitan dengan Inventio/Discovery yang berarti penemuan, Dispositio/Arrangement yang berarti penyusunan, Elocutio/Style yang berarti gaya, Pronuntiatio/Delivery yang berarti penyampaian, dan Memoria/Memory yang berarti mengingat. Jenis penelitian ini termasuk dalam kategori kualitatif-deskriptif dengan menggunakan paradigma interpretatif. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah tonton, simak, dan catat. Seluruh data yang didapat kemudian dianalisis menggunakan model Miles Huberman, yakni pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Penelitian ini mendapatkan hasil berupa 19 temuan data yang berkaitan dengan retorika persuasif dalam pidato Ismail Haniyah untuk umat Islam Idonesia. Dari seluruh data, 6 di antaranya berkaitan dengan jenis reotika persuasif yang mencakup keseluruhan jenis. Sedangkan 13 sisanya berkaitan dengan konsep Five Canon of Rhetoric berdasarkan perspektif Aristoteles.

Abstract – This study discusses persuasive rhetoric in Ismail Haniyah's speech to Indonesian Muslims. The purpose of this study is to find and explain the concept of persuasive rhetoric in the speech. The analysis used is the theory of persuasive rhetoric from Aristotle's perspective. In this theory, there are explanations related to the rhetoric that have three types, namely forensic, demonstrative, and Deliberative rhetoric. The principle of this theory is reflected in the concept of The Five Canon of Rhetoric, a guide as well as a provision that must be present in a persuasive speech. The five provisions are related to Inventio (Discovery), Dispositio (Arrangement), Elocutio (Style), Pronuntiatio (Delivery), and Memoria (Memory). This type of research is included in the qualitative-descriptive category using interpretive paradigms. The techniques used in data collection are watching, listening, and taking notes. All data obtained were then analyzed using the Miles Huberman model, namely data collection, data reduction, data presentation, and concluding. This study obtained results in the form of 19 data findings related to persuasive rhetoric in Ismail Haniyah's speech to Indonesian Muslims. Of all the data, 6 of them relate to the type of persuasive rationale which includes all types. While the remaining 13 are related to the concept of the Five Canon of Rhetoric based on Aristotle's perspective.

Keywords -Five Canon of Rhetoric, Palestine, persuasive rhetoric, speech


Full Text:

PDF

References


A. Purwasito, Komunikasi Multikultural,Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2003.

A. Kholiq, “KH. Zainuddin MZ (KajianTeori Retorika Aristoteles)”, Jurnal Studi Islam Madinah, vol. 6, no. 2, 2011.

Rajiyem, “Sejarah dan Perkembangan Retorika”, Jurnal Humaniora, vol. 17, no. 2, 2005.

I. N. Martha, “Retorika dan Penggunaannya dalam Berbagai Bidang”, Jurnal PRASI, vol. 6, no. 12, 2010.

Suardi, “Urgensi Retorika dalam Persfektif Islam dan Persepsi Masyarakat”, Jurnal An-nida’, vol. 41, no. 2, 2017.

E. Natanael, C. Gatot H., “Konstruksi Gaya Retorika Fredrich Yunadi (Analisis Retorika Aristoteles Program Televisi Catatan Najwa Edisi ‘Setia Pengacara Setya’)”, Jurnal SEMIOTIKA, vol. 12, no. 2, 2018.

M. F. Ardiansyah, “Analisis Retorika Basuki Tjahaja Purnama dalam Kampanye Rakyat Pemilihan Kepala Daerah Khusus Ibukota Jakarta di Rumah Lembang 2017 (Kajian Retorika Aristoteles)”, Jurnal BAPALA, vol. 5, no. 1, 2018.

F. Husna, “Retorika Simbol Islam pada Akun Instagram Ridwan Kamil”, Jurnal Komunikasi Global, vol. 7, no. 1, 2018.

Aristoteles, Retorika, Yogyakarta: Basabasi, 2018.

R. Arends, Learning to Teach: Belajar untuk Mengajar, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2008.

K. Suhandang, Retorika: Strategi, Teknik dan Taktik Berpidato, Jakarta: Nuansa, 2009.

I. Sutrisno, I. Wiendijarti, “Kajian Retorika Untuk Pengembangan Pengetahuan dan Ketrampilan Berpidato”, Jurnal Ilmu Komunikasi, vol. 12, no. 1, 2014.

E. A. Griffin, A First Look at Communications Theory, New York: an imprint of The McGraw-Hill Companies, Inc, 2012.

J. Rakhmat, Retorika Modern: Pendekatan Praktis, Bandung: Remaja Rosdakarya, 1998.

Suryana, Metodologi Penelitian: Model Praktis Kuantitatif dan Kualitatif, Jakarta: Penerbit Univeritas Indonesia, 2010.

W. Wibowo, Cara Cerdas Menulis, Jakarta: Penerbit Buku Kompas, 2011.

AQL Islamic Center, BREAKING NEWS! Sambutan Ismail Haniyyah Tentang Aksi Bela Palestina 17.12 Jakarta, https://youtu.be/vfdfb0e5h20, 2017.(Diakses pada 6 November 2019)

Sukardi, Metodologi Penelitian Pendidikan Kompetensi dan Praktiknya, Jakarta: Bumi Aksara, 2003.

S. D. Martaulina, Bahasa Indonesia Terapan, Yogyakarta: Deepublish, 2018.

F. Olifia, Teknik Mencatat, Jakarta: Elex Media Komputindo, 2013.

A. M. Yusuf,Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif & Penelitian Gabungan, Jakarta: Prenada Media, 2016.




DOI: http://dx.doi.org/10.36722/sh.v5i3.387

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


LP2M (Lembaga Penelitian dan Pengembangan Masyarakat)

Unievrsitas Al Azhar Indonesia, Lt. 2, Ruang 207

Kompleks Masjid Agung Al Azhar

Jl. Sisingamangaraja, Kebayoran Baru

Jakarta Selatab 12110

 

Visitors