Pengembangan Usaha Tepung Ikan Bilih Sebagai Fortifikan Zat Gizi Sumber Besi Dan Zinc untuk Pencegahan Stunting
Abstract
Abstrak
Nagari Paninggahan memiliki potensi sumber daya alam berupa ikan bilih (Mystacoleucus padangensis), yang merupakan ikan endemik di sekitar Danau Singkarak dengan kandungan zat besi dan zinc yang tinggi. Namun, pemanfaatan ikan bilih sebagai bahan pangan bergizi masih terbatas. Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengembangkan usaha pembuatan tepung ikan bilih sebagai fortifikan sumber zat gizi mikro. Kegiatan yang dilakukan meliputi forum diskusi kelompok (FGD) untuk pengembangan usaha, pelatihan pengolahan ikan bilih menjadi tepung, penerapan cara pengolahan pangan yang baik, serta pengembangan usaha. Jumlah peserta dalam kegiatan ini adalah 11 orang, terdiri dari 5 pengusaha ikan bilih di nagari, 1 kader nagari, dan 5 perangkat desa. Metode evaluasi yang digunakan meliputi pre-test dan post-test untuk mengukur peningkatan pengetahuan dan keterampilan peserta. Hasil kegiatan menunjukkan terdapat peningkatan pengetahuan dan keterampilan terkait proses pengolahan produk setelah dilakukan pendampingan. 100% peserta mengetahui nilai gizi Seng dan Fe pada ikan bilih, 80% peserta berminat untuk memproduksi produk, dan 1 peserta sudah mulai memproduksi untuk dikirim ke industri obat tradisional. Terjadi peningkatan nilai jual ikan bilih dari Rp.80.000 dalam kondisi mentah menjadi Rp.600.000/kg. Pengembangan ini meningkatkan nilai tambah ikan bilih, membuka peluang ekonomi lokal, serta mendukung program pencegahan stunting bagi masyarakat.
Kata kunci: Fortifikan, Ikan Bilih, Masalah Gizi, Pengembangan Usaha.
Full Text:
PDFReferences
Agrahar-Murugkar, D. (2020). Food to food fortification of breads and biscuits with herbs, spices, millets and oilseeds on bio-accessibility of calcium, iron and zinc and impact of proteins, fat and phenolics. LWT, 130, 109703. Retrieved from https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.lwt.2020.109703
Anugrah, D., Dialog, L. B., Tendiyanto, T., Budiman, H., & Rahmat, D. (2021). Penyuluhan Hukum Tentang Pentingnya Legalitas Badan Usaha Sebagai Perlindungan Hukum Bagi Pelaku Usaha. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 04, 91–96.
Awol, S. M., Kuyu, C. G., Bereka, T. Y., & Abamecha, N. (2024). Physicochemical stability, microbial growth and sensory quality of refined wheat flour as affected by packaging materials during storage. Journal of Stored Products Research, 105, 102217. Retrieved from https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.jspr.2023.102217
Cahyanto, F., Firayanti, Y., Saputra, E. S., Syaifudin, M., Tawil, H., Andrian, J., & Wulansari, F. (2024). Pentingnya Legalitas Usaha untuk Mendukung Perkembangan UMKM di Desa Kuala Dua Kabupaten Kubu Raya. Jurnal Pengabdian Sosial, 2(2), 2693–2700.
Dumrongwongsiri, O., Winichagoon, P., Chongviriyaphan, N., Suthutvoravut, U., Grote, V., & Koletzko, B. (2022). Zinc and iron adequacy and relative importance of zinc/iron storage and intakes among breastfed infants. Maternal and Child Nutrition, 18(1), 1–12. Retrieved from https://doi.org/10.1111/mcn.13268
Endrinikapoulos, A., Afifah, D. N., Mexitalia, M., Andoyo, R., Hatimah, I., & Nuryanto, N. (2023). Study of the importance of protein needs for catch-up growth in Indonesian stunted children: a narrative review. SAGE Open Medicine, 11, 20503121231165560. Retrieved from https://doi.org/10.1177/20503121231165562
Grzeszczak, K., Kwiatkowski, S., & Kosik-Bogacka, D. (2020). The role of fe, zn, and cu in pregnancy. Biomolecules, 10(8), 1–33. Retrieved from https://doi.org/10.3390/biom10081176
Kaban, R. K., Kautsar, A., Azis, H., Prawitasari, T., Lusyati, S. D., & Insani, N. D. (2023). Zinc supplementation in preterm infants and growth indicators in a developing country. Paediatrica Indonesiana(Paediatrica Indonesiana), 63(6), 443–449. Retrieved from https://doi.org/10.14238/pi63.6.2023.443-9
Kemenkes. (2023). Survei Kesehatan Indonesia.
KFI. (2025). Rekomendasi Koalisi Fortifikasi Indonesia untuk Kebijakan Fortifikasi Pangan Skala Besar dalam Rencana Pembangunan. Yayasan Kegizian Pengembangan Fortifikasi Pangan Indonesia, 1–2.
MacDonald, R. S. (2000). The role of zinc in growth and cell proliferation. The Journal of Nutrition, 130(5S Suppl), 1500S–8S. Retrieved from https://doi.org/10.1093/jn/130.5.1500S
McCann, S., Amadó, M. P., & Moore, S. E. (2020). The role of iron in brain development: A systematic review. Nutrients, 12(7), 1–23. Retrieved from https://doi.org/10.3390/nu12072001
Medina-Hernández, E. J., Diana Sirley, G.-A., Jorge Luis, M.-O., & and Siado-Castañeda, L. R. (2023). The current status of the sustainable development goals in the world. Development Studies Research, 10(1), 2163677. Retrieved from https://doi.org/10.1080/21665095.2022.2163677
Pardamean, B., Nirwantono, R., Hidayat, A. A., Trinugroho, J. P., Isnan, M., Rahutomo, R., Lumbanraja, S. N. (2024). Monitoring and evaluation of childhood stunting reduction program based on fish supplement product in North Sumatera, Indonesia. Scientific Reports, 14(1), 1–10. Retrieved from https://doi.org/10.1038/s41598-024-61462-z
Perpres. Rencana Jangka Menengah Nasional Tahun 2025-2029, Pub. L. No. No 12, 1 (2025). Indonesia: Peraturan Presiden Republik Indonesia. Retrieved from https://peraturan.bpk.go.id/Details/314638/perpres-no-12-tahun-2025
Pomeranz, Y., & Meloan, C. E. (1994). Ash and Minerals. In Food Analysis: Theory and Practice (pp. 602–624). Boston, MA: Springer US. Retrieved from https://doi.org/10.1007/978-1-4615-6998-5_35
Ratnawati, R., & Satriani, S. (2024). The Effect of Giving Biscuits Made from Haruan Fish Flour and Yellow Pumpkin on the Nutritional Status of Toddlers. Journal of Health and Nutrition Research, 3(2), 144–148. Retrieved from https://doi.org/10.56303/jhnresearch.v3i2.261
Rezaei, F., & VanderGheynst, J. (2010). Critical moisture content for microbial growth in dried food-processing residues. Journal of the Science of Food and Agriculture, 90, 2000–2005. Retrieved from https://doi.org/10.1002/jsfa.4044
Ridwan, L. M., Solihat, A., & Trijumansyah, A. (2018). Pengaruh Product Knowledge dan Brand Association Terhadap Purchase Intention Kawasan Kampung Kreatif Dago Pojok. Jurnal Pariwisata, 5(1), 68–82. Retrieved from https://doi.org/10.31311/par.v5i1.3060
Septiana, N. I., Muar, R., & Rozi, A. F. (2019). Analisis Masalah dan Solusi Prioritas Pengembangan UMKM. Jihbiz : Jurnal Ekonomi, Keuangan Dan Perbankan Syariah, 3(1), 1–16. Retrieved from https://doi.org/10.33379/jihbiz.v3i1.785
Yanti, D., Permata, D. A., & Lendrawati, L. (2022). Analisis Kandungan Gizi Produk Umkm Bilih 7 Muaro. Jurnal Teknologi Pertanian Andalas, 26(2), 136.
Yuniritha, E., Juffrie, M., Ismail, D., & Pramono, S. (2015). Pengembangan Formula Sirup Zink dari Ekstrak Ikan Bilih (Mystacoleucus-Padangensis) sebagai Alternatifsuplementasi Zink Organik pada Anak Pendek (Stunted) Usia 12-36 Bulan. Gizi Indonesia, 38(1), 49–62.
DOI: http://dx.doi.org/10.36722/jpm.v7i2.4178
Refbacks
- There are currently no refbacks.