Peningkatan Pengetahuan Kelompok Kader Posyandu di Desa Rawa Panjang Terkait ASI Eksklusif Melalui Pemberian Edukasi Gizi

Suhayhoa Jaceyntha Sarah Iskandar(1*), Zakia Umami(2), Adinda Shafara Riezqia Afdholina(3), Intan Melinda Putri(4), Nadya Salsabila Yusuf(5), Salsa Nandila Devinda(6), Wulandari Patricia(7),


(1) Universitas Al-Azhar Indonesia
(2) Universitas Al-Azhar Indonesia
(3) Universitas Al-Azhar Indonesia
(4) Universitas Al-Azhar Indonesia
(5) Universitas Al-Azhar Indonesia
(6) Universitas Al-Azhar Indonesia
(7) Universitas Al-Azhar Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


Abstrak 

Desa Rawa Panjang merupakan wilayah dengan pengetahuan yang kurang tentang pentingnya ASI eksklusif, yang berdampak pada tingginya risiko stunting dan gangguan perkembangan bayi. ASI eksklusif adalah pemberian ASI tanpa tambahan makanan atau minuman lain pada bayi usia 0-6 bulan, yang berperan penting untuk memenuhi kebutuhan gizi optimal bagi tumbuh kembangnya. Kegiatan Pemberdayan Masyarakat ini bertujuan meningkatkan pengetahuan kader Posyandu tentang ASI eksklusif melalui edukasi gizi. Kegiatan dilaksanakan pada bulan Agustus dengan melibatkan 22 kader dari Desa Rawa Panjang. Sesi edukasi disampaikan melalui ceramah, didukung media leaflet dan presentasi PowerPoint yang memuat manfaat ASI eksklusif, pentingnya Inisiasi Menyusu Dini (IMD), serta panduan pemberian makan bayi. Sesi tanya jawab melengkapi edukasi, diikuti pre test dan post-test untuk mengukur peningkatan pengetahuan peserta. Hasilnya menunjukkan peningkatan pengetahuan kader posyandu mencapai 13%. Pengetahuan kader mencapai kategori pengetahuan "baik" setelah edukasi. Program ini diharapkan dapat mendukung pemberian ASI eksklusif di Desa Rawa Panjang, membantu menurunkan angka stunting, dan meningkatkan kesehatan bayi.

Kata kunci: ASI Eksklusif, Edukasi Gizi, Pengetahuan.


Full Text:

PDF

References


Amalia, E., Subandrate, S., Arrafi, M. H., Prasetyo, M. N., Adma, A. C., Monanda, M. D. A., Safyudin, S., & Athiah, M. (2021). Edukasi Kandungan Asi Dan Pemberian Asi Eksklusif Pada Bayi. LOGISTA - Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat, 5(2), 31. https://doi.org/10.25077/logista.5.2. 31-36.2021Astriana, W., & Afriani, B. (2022). Peningkatan Berat Badan Pada Bayi Umur 0-6 bulan. Ditinjau Dari Pemberian Asi. Jurnal ’Aisyiyah Medika, 7(2). https://doi.org/10.36729/jam.v7i2.860

Astuti, N. H. (2017). Peningkatan Pengetahuan Kader Posyandu dalam Manajemen Laktasi Melalui Metode Ceramah. Journal. Uhamka. Ac. Id, 2, 109-114.

Husna, A., & Farisni, T. N. (2022). Hubungan Asi Eksklusif Dengan stunting Pada Anak Balita di Desa Arongan Kecamatan Kuala Pesisir Kabupaten Nagan Raya. Jurnal Biology Education, 10(1), 33–43. https://doi.org/10.32672/jbe.v10i1.4122

Kementrian Kesehatan RI, (2019). Pedoman Pekan ASI seduania (PAS) tahun 2019. (https://kesmas.kemkes.go.id/assets/upload/dir_519d41d8cd98f00/files/Buku Pedoman_PAS-2019_1385.pdf)

Kementrian Kesehatan RI. (2018). Manfaat ASI Eksklusif untuk Ibu dan Bayi. (https://promkes.kemkes.go.id/manfaat-asi-eksklusif-untuk-ibu-dan-bayi)

Mawaddah, S., & Bingan, E. C. S. (2019). Upaya Peningkatan Pengetahuan Ibu Menyusui Tentang Asi Dan Laktasi Di Puskesmas Tampang Tumbang Anjir Kabupaten Gunung Mas Provinsi Kalimantan Tengah. Edukasi Masyarakat Sehat Sejahtera (EMaSS) : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, 1(2), 107–109. https://doi.org/10.37160/emass.v1i 2.223

Nasrullah, M. J. (2021). Pentingnya Inisiasi Menyusu Dini dan Faktor Yang Mempengaruhinya. Jurnal Medika Hutama, 2(2).

Nyondo-Mipando, A. L., Kinshella, M. L. W., Salimu, S., Chiwaya, B., Chikoti, F., Chirambo, L., & Kawaza, K. (2021). Familiar but neglected: identification of gaps and recommendations to close them on exclusive breastfeeding support in health facilities in Malawi. International Breastfeeding Journal, 16, 1-10.

Palupi, K. A., Umami, Z., Rahmwati, L. A., Ramadhayanti, A. R., Komala, E. R., Ekaroza, A. J., & Masnun, S. F. (2024, February). Pendidikan Gizi Menggunakan Emotion-Demonstration (Emo-Demo) kepada Ibu Baduta di Posyandu Wortel 2 Pesanggrahan Jakarta Selatan. In Prosiding Seminar Nasional Pemberdayaan Masyarakat (SENDAMAS) (Vol. 3, No. 1, pp. 114-120).

Saleh, A., & Kunoli, F. J. (2018). Pengaruh penyuluhan dan pelatihan melalui media leaflet terhadap pengetahuan kader PHBS di Kecamatan Ratolindo kabupaten Tojo Una-una. PROMOTIF: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 8(2), 159-164.

Sari, W. A., & Farida, S. N. (2020). Hubungan pengetahuan ibu menyusui tentang manfaat asi dengan pemberian asi eksklusif kabupaten Jombang. JPK: Jurnal Penelitian Kesehatan, 10(1), 6-12.

The, F., Hasan, M., & Saputra, S. D. (2023). Edukasi Pentingnya Pemberian Asi Eksklusif Pada Bayi di Puskesmas Gambesi. Jurnal Surya Masyarakat, 5(2), 208. https://doi.org/10.26714/jsm.5.2.2023.208-213

WHO (2023). World Breastfeeding Week. (https://www.who.int/indonesia/news/events/world-breastfeeding-week/2023#:~:text=Cakupan%20ASI%20ekslusif%20Indonesia%20pada,agar%20cakupan%20ini%20bisa%20meningkat)

Yusuf, A. M., Alfiah, E., Rahmawati, L. A., Umami, Z., & Langit, A. S. S. (2022). Pengenalan media edukasi “EMO DEMO” dalam rangka penguatan informasi terkait gizi ibu dan anak, pada kader Posyandu Mawar, Desa Cikarawang, Bogor.

Zubaida, A., Immawati, & Dewi, T. K. (2024). Penerapan Pendidikan Kesehatan Tentang ASI Eksklusif Pada Ibu Menyusui di Puskesmas Iringmulyo Metro Timur. Jurnal Cendikia Muda, 4(2).

Zuhrotunida, S. S. T., M. K. M. (2018). Hubungan Dukungan Tenaga Kesehatan Dengan Keberhasilan Asi Eksklusif Di Puskesmas Kutabumi. Imj (Indonesian Midwifery Journal), 1(2).




DOI: http://dx.doi.org/10.36722/psn.v4i1.3565

Refbacks

  • There are currently no refbacks.