Penentuan Lokasi dan Potensi Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro di Kabupaten Malang

Suwignyo Suwignyo, Azhar Adi Darmawan, Chairil Saleh, Andi Syaiful Amal

Abstract


Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro adalah pembangkit listrik skala kecil yang menggunakan tenaga air di bawah kapasitas 1 MW yang dapat berasal dari jaringan irigasi, sungai, dan air terjun, dengan cara memanfaatkan tinggi terjunnya dan jumlah debit air. Kabupaten Malang mempunyai potensi besar bagi pengembangan PLTMH. Hingga saat ini saluran irigasi atau sumber air yang berpotensi sebagai sumber energi baru sangat sedikit yang memanfaatkan. Ketersediaan air dan tinggi jatuh pada saluran irigasi dan pembuangan di daerah studi merupakan faktor utama potensi pembangunan PLTMH. Pembangunan PLTMH di desa Gondanglegi dapat digunakan sebagai penerangan jalan yang saat ini masih kurang atau dapat digunakan sebagai tempat pembelajaran tentang PLTMH bagi warga sekitar dan SMK Mutu ataupun Pondok Pesantren Entrepreneur Muhammadiyah (PPEM). Dengan adanya potensi sumber daya serupa yang ada maka dapat juga dilakukan identifikasi dan inventarisasi hingga perencanaan pembangunan PLTMH di aliran irigasi sebelah PPEM. Berdasarkan observasi dan pengukuran awal, debit air sesaat di lokasi Gondanglegi sebesar 3,5 m3/dtk dan akan digunakan pada tiap turbin untuk desain debit pembangkit sebesar 1,75 m3/dtk, potensi tinggi jatuh hidrolik total sebesar2,00 m. Sehingga, potensi daya yang dapat dipasang sebesar 49,44 KWh.

Kata kunci: Tinggi Jatuh, Debit, PLTMH, Pembangkit


Full Text:

PDF

References


A Buyer’s. (2004). Guide: Micro-Hydropower System.

Darmawan, A. A., Adibah, A. N., Abadi, K., & Saleh, C. (2021). Pemetaan Batas Lahan Pondok Pesantren Entrepreneur Muhammadiyah Gondanglegi Kabupaten Malang ( Mapping of Land Boundaries of the Entrepreneur Muhammadiyah Boarding School nasional dengan milik pesantren , sehingga walaupun bentuknya adalah sebuah pondok t. 5(1), 60–68.

Darmawan, A. A., Saleh, C., Setyono, E., & Amal, A. S. (2021). Analisa Model Struktur Geologi Untuk Menduga Air Tanah Dengan Menggunakan Metode Geolistrik. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 21(1), 289. https://doi.org/10.33087/jiubj.v21i1.1261

Kriteria Perencanaan 02 Bangunan Utama (Head Works) KP-02, (2013).

Kriteria Perencanaan 07 Standar Penggambaran KP-07, (2013).

Fachri, A. (2019). STUDI POTENSI DEBIT DAN TINGGI JATUH AIR PADA ENERGI LISTRIK KAWASAN EKOWISATA DI DESA SRIHARJO Ahmad Fachri 1 , Rita Dewi Triastianti , Rosiana Indrawati Email : afachri960@gmail.com Teknik Energi , Institut Teknologi Yogyakarta STUDY OF THE DEBIT AND HI. 19(1), 1–14.

Pedoman Studi Kelayakan Hidrologi Buku 2A, 14 Jakarta, hal 15 (2009).

Pedoman Studi Kelayakan Sipil Buku 2B, (2009).

Undang-undang republik indonesia nomor 30 Tahun 2009 tentang Ketenagalistrikan, 2 Hukum Online 255 (2009).

Peraturan pemerintah republik indonesia nomor 79 Tahun 2014 tentang Kebijakan Energi Nasional, Hukum Online 1 (2014).

Tata cara pengukuran debit aliran sungai dan saluran terbuka menggunakan alat ukur arus dan pelampung, (2015).

Triatmodjo, B. (1996). Hidrolika II. Beta Offset.




DOI: http://dx.doi.org/10.36722/psn.v1i1.3276

Refbacks

  • There are currently no refbacks.